Minggu, 09 Oktober 2016

Review Jurnal Management Proyek dan Resiko

REVIEW JURNAL Judul :
Keamanan  Jaringan Komputer  Pada Rumah Sakit Mohammad Hosein Palembang  Dengan  Menggunakan  Metode Octave
Metode yang digunakan :
Octave
Tujuan Penelitian
Untuk mengetauhi sistem keamanan jaringan


PENDAHULUAN
  1.  Latar Belakang

Pada era global ini, resiko keamanan sistem informasi berbasis Internet harus  sangat diperhatikan, karena jaringan  komputer internet yang sifatnya publik dan  global pada dasarnya  tidak aman. Pada saat data terkirim dari suatu terminal  asal  menujuk  ke terminal  tujuan dalam  Internet, data itu akan melewati  sejumlah  terminal yang lain yang berarti akan memberi kesempatan pada user internet yang  lain untuk  menyadap atau mengubah data tersebut. Jaringan yang  digunakan oleh  Rumah Sakit Mohammad Hoesin bermanfaat untuk  karyawan  mengakses data-data dari  manapun yang terdapat di website rumah sakit tersebut.
Berdasarkan  risiko yang  terdapat  pada  jurnal  Masing  (2009), dikatakan bahwa dengan menggunakan sistem dengan metode  manajemen risiko teknologi informasi yang tepat, dapat memiliki pengaruh yang positif bagi perusahaan yaitu  dapat  mengetahui  risiko dan kerentanan,dan dapat mengurangi  biaya yang dikeluarkan  jika  risiko  terjadi
2.      MASALAH

1.Mengevaluasi  resiko  keamanan  jaringan  komputer  pada rumah sakit  Moh.Hosein dengan menggunakan metode Octave.
2. Melakukan  vulnerabilities  testing untuk mengetahui kelemahan yang dikarenakan kesalahan setting ataupun  ketidaktahuan administrator.
                                                                                       
     ANALISAN DAN PEMBAHASAN
Keamanan Jaringan Internet
  Keamanan jaringan  adalah proses untuk mencegah dan mengidentifikasikan penggunaan yang tidak salah dari jaringan komputer. Keamanan  jaringan  sendiri  sering  dipandang  sebagai hasil dari beberapa faktor.  Faktor  ini  bervariasi  tergantung  pada  bahan  dasar, tetapi  secara normal  setidaknya  beberapa hal  dibawah  ini di ikut sertakan :
1. Confidentiality : (kerahasiaan)
2. Integrity   : (integritas)
3. Availability : (ketersediaan)

Octave
Metode  Octave  adalah  untuk mengelola risiko keamanan informasi adalah  mengenali  apakah  risiko organisasi  yang  menerapkannya.  Setelah risiko diidentifikasi, organisasi dapat membuat rencana penanggulangan dan mengurangi /mitigasi  risiko terhadap  masing-masing  risiko  yang telah diketahui. Metode OCTAVE (The Operationally Critical Threat, Asset, and Vulnerability Evaluation)  yang  dikembangkan  Software  Engineering  Institute, Carnegie  Mellon University, 1999  memungkinkan  organisasi  melakukan  hal  di  atas.  OCTAVE  adalah  sebuah  pendekatan  terhadap evaluasi risiko keamanan  informasi yang komprehensif, sistematik, terarah, dan dilakukan sendiri. Pendekatannya disusun dalam satu set kriteria yang mendefinisikan elemen esensial dari evaluasi risiko keamanan informasi. Kriteria OCTAVE memerlukan  evaluasi  yang  harus  dilakukan  oleh  sebuah  tim  interdisipliner yang  terdiri  dari  personil  teknologi  informasi  dan  bisnis  organisasi. Anggota tim bekerja sama untuk membuat keputusan berdasarkan  risiko  terhadap aset informasi  kritis  organisasi.  Pada  akhirnya,  kriteria OCTAVE memerlukan katalog  informasi  untuk  mengukur  praktek  organisasi,  menganalisa ancaman, dan  membangun  strategi  proteksi  dan catalog  ini  menjadikan  sumber  data base  pengetahuan. (Supradono, B, 2009) Katalog  ini  meliputi:
1. catalog  of  practices – sebuah  koleksi  strategi  dan  praktek  keamanan        informasi.
2. generic  threat  profile – sebuah  koleksi  sumber ancaman  secara umum.


PENUTUP

5.1            KESIMPULAN
Berdasarkan  hasil  penelitian  dan  pembahasan  yang  telah diuraikan pada  bab  sebelumnya, dalam  penelitian  yang berjudul Evaluasi resiko keamanan jaringan komputer pada rumah sakit Mohammad Hosein Palembang  dengan menggunakan  Metode  Octave, maka dapat disimpulkan :
1. Teknik pengujian  untuk Jaringan  komputer  masih begitu banyak yang belum dicobakan  pada  penelitian ini dan itu berarti belum semua resiko keamanan  jaringan pada rumah sakit Mohammad Hosein Palembang  di ketahui.
2. Keamanan pada  Jaringan  Rumah sakit Mohammad Hosein Palembang  merupakan  keamanan  dan  aplikasi  yang termasuk self  building. Oleh  karena  itu, keamanan  Jaringan  rumah  sakit Mohammad Hosein Palembang  sangat bergantung pada staff dan karyawan.
3.Mengetahui  ancaman-ancaman  yang serius terhadap data dan jaringan di komputer.
4. Evaluasi resiko jaringan komputer pada rumah sakit Mohammad Hosein Palembang    sangat diperlukan untuk mengetahui resiko keamanan jaringan. Agar memberikan kenyamanan dan keamanan dalam penggunaan  fasilitas  jaringan  yang  ada  di rumah  sakit  Mohammad Hosein Palembang 
5. Hasil penelitian ini memberikan kontribusi saran perbaikkan resiko keamanan  pada jaringan  komputer  rumah  sakit Mohammad Hosein Palembang  untuk mengurangi acaman yang terdapat di jaringan
                                                                DAFTAR PUSTAKA
Wesley, Addison. (2002) Managing Information Security Risks: The OCTAVE

Software Engineering Institute (SEI) at Carnegie MellonUniversity, OCTAVE, www.cert.org/octave/

Software Engineering Institute (SEI), OCTAVE training,www.sei.cmu.edu/products/courses/cert/octave.html.

Digdo, Girindro Pringgo. (2012),Analisis Serangan dan Keamanan Pada Aplikasi Web, PT Elex Media Komputindo: Jakarta

Priandoyo, Anjar. (2006). Vulnerablity Assessment untuk Meningkatkan Kesadaran Pentingnya Keamanan Informasi. Jurnal Sistem Informasi. Vol. 1, No. 2, pp.73-83.

Djojosoedarso, S. (2005).Prinsip-prinsip Manajemen Risiko Asuransi, Edisi revisi. Jakarta: Salemba Empat.
Alberts, C, et al. (2005).Introduction to OCTAVE-S.U.S. Patent & Trademark Office.United State: Carnegie Mellon University.
Bandyopadhyay, K. et al. (1999). Management Decision, Vol.37, hlm. 437. London.
Matt Bishop al.(2003). Computer Security: Art and Scince, Addison-Wesley.
Anderes Gui,dkk.(2013), Pengukuran Resiko Teknologi Informasi (TI) Dengan Metode Octave-s. Jakarta Barat

Siagian, Harry Purnama. (2013). Vulnerability Assessmant Pada Web Sever www.binadarma.ac.id







Tidak ada komentar:

Posting Komentar